Senikerajinan di daerahku asal daerah halaman 172 tema 7 kelas 5 materi pembelajaran 2 penjelasan secara lengkap di buku tematik. Bantu Dong Kak Seni Kerajinan Du Daerah Jawa Barat Brainly Co Id from id-static.z-dn.net. Seni membuat bentuk manusia atau binatang dengan bahan yang lunak atau bahan keras. Motif lain batik di sulawesi selatan

Kerajinan adalah proses pembuatan barang yang menggunakan keterampilan tangan. Bahan-bahan yang digunakan biasanya adalah bahan yang banyak tersedia di lingkungan pengrajin tersebut. Ada beberapa jenis kerajinan yang ada di Provinsi Jawa Tengah. Mungkin ada puluhan bahkan ratusan jenis kerajinan tersebut. Pada tulisan ini hanya beberapa saja yang akan dibahas. Bahan kerajinan tersebut antara lain bahan kayu, bambu dan tanah liat. Berikut ini adalah beberapa kerajinan yang ada di Jawa Tengah. Kerajinan Anyaman Bambu Sentra kerajinan anyaman bambu salah satunya yang ada di desa Merden, Kabupaten Banjarnegara, Provinsi Jawa Tengah. Desa Merden merupakan sebuah desa yang penuh dengan potensi kerajinan-kerajinan yang dilakukan oleh masyarakat. Jenis kerajinan yang berasal dari bahan baku bambu begitu banyak dikerjakan di Desa Merden. Produk yang dihasilkan diantaranya adalah besek, keranjang pindang, tenong, tampah, sumbu, vas bunga, dan produk lainnya. Teknik Pembuatan Secara umum teknik pembuatan kerajinan bambu adalah sebagai berikut. Bambu yang dipergunakan adalah bambu dewasa namun tidak terlalu tua berukuran besar dan sama panjang ruasnya. Jika yang digunakan bambu yang sudah tua biasanya kita kesulitan dalam menganyam karena bambu bersifat kaku. Bambu dipotong sesuai ukuran dan atau dibelah dan diserut hingga tipis lalu dijemur hingga kering/setengah kering. Bambu yang tipis dibentuk dengan meganyam dan diikat dengan rotan yang sudah diraut halus. Dalam proses pengayaman ini banyak variasi cara yang dapat kita buat. Pekerjaan akhir adalah memberi zat pengkilat dengan meggunakan vernis atau pelitur Kerajinan Ukir Kayu Jepara merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Tengah yang merupakan sentra kerajinan ukir kayu. Jepara juga dikenal sebagai kota ukir, karena terdapat sentra kerajinan ukiran kayu ketenarannya hingga ke luar negeri. Kerajinan mebel dan ukir ini tersebar merata hampir di seluruh kecamatan dengan keahlian masing-masing. Produk lain yang dihasilkan diantaranya adalah hiasan dinding, patung, kaca cermin, relief, dan kaligrafi. Teknik Pembuatan Dalam seni ukir kayu ini ada beberapa teknik yang dapat dilakukan untuk menghasilkan hasil karya kerajinan ukiran, Beberapa teknik yang dilakukan antara lain adalah sebagai berikut. Teknik mengerik. Ngerik adalah meraut permukaan kayu, ngerik merupakan bentuk seni ukir paling dasar. Peralatan yang diperlukan adalah sebuah pisau saku yang tajam. Bahan yang dibuat biasanya berupa balok kayu kecil seperti pada pegangan pisau, cangklong cerutu, atau oranmen-ornamen kecil lain yang terbuat dari kayu. Teknik relief . Untuk membuat sebuah relief diperlukan sebuah bidang kayu datar yang cukup lebar. Tema ukiran bisa berupa lukisan, atau obyek-lain yang berada pada bidang 2 dimensi namun diukir menjadi lukisan 3 dimensi. Peralatan ukir yang diperlukan lebih komplek dan rumit. Ukiran relief juga sering dipasang sebagai ornament pada furniture. Teknik membubut. Untuk membuat ukiran bubut memerlukan sebuah alat bantu yang digunakan untuk memutar balok kayu yang akan kita bentuk. Bentuk ukir merupakan simetri putar yang mengikuti pola-pola tertentu. Bentuk ukiran yang dihasilkan lebih halus karena menggunakan putaran kayu dengan kecepatan tinggi. Ukiran bubut bisa kita temukan pada kaki-kaki mebel, pegangan pisau atau pedang, payung dan obyek lain dengan simetris putar. Kerajinan Gerabah Salah satu sentra kerajinan gerabah yang ada di Indonesia adalah sentra kerajinan gerabah Desa Wonorejo Kecamatan Wonoppringgo Kabupaten Pekalongan. Produk kerajinan gerabah yang diproduksi pun bermacam-macam, mulai dari pembuat teko, cobek tanah, kendi, mangkuk dan produk lainya. Proses Pembuatan Proses pembuatan gerabah dengan cara cetak untuk pembuatan dalam jumlah banyak masal atau langsung dengan tangan. Untuk proses pembuatan dengan menggunakan tangan pada gerabah yang berbentuk silinder diantaranya jambangan, pot, guci, dilakukan dengan menambahkan sedikit demi sedikit tanah liat diatas tempat yang bisa diputar. Salah satu tangan pengrajin akan berada disisi dalam sementara yang lainnya berada diluar. Dengan memutar alas tersebut, otomatis tanah yang ada diatas akan membentuk silinder dengan besaran diameter dan ketebalan yang diatur melalui proses penekanan dan penarikan tanah yang ada pada kedua telapak tangan pengrajin. Pembuatan gerabah atau keramik, mulai dari proses penggilingan, pembentukan bahan dengan menggunakan perbot, hingga penjemuran produk biasanya memakan waktu 2-4 hari. Produk yang telah dijemur itu kemudian dibakar, sebelum akhirnya proses finishing dengan menggunakan cat tembok atau cat genteng. Sebuah galeri di Kasongan biasanya merupakan usaha keluarga yang diwariskan secara turun temurun, mereka bekerja secara kolektif. Sekarang pembuatan keramik melibatkan tetangga sekitar tempat tinggal pemilik galeri, namun pihak keluarga tetap bertanggung jawab untuk pemilihan bahan dan pengawasan produksi. Kerajinan Genting Kebumen merupakan salah satu sentra kerajinan genting yang ada di Provinsi Jawa Tengah. Selain di daerah kebumen sebenarnya ada satu lagi sentra kerajinan genteng yang ada di desa Pancasan Kecamatan Ajibarang Kabupaten Banyumas. Kebumen memang dikenal sebagai sentra industri kerajinan genteng. Pengrajin genteng mayoritas berada di kecamatan Pejagoan, Sruweng, Adimulyo dan kecamatan Kebumen sendiri. Dari sekian banyak produk genteng, Genteng Sokka adalah produk yang sangat terkenal hingga seluruh nusantara. Oleh karena itu tidak heran jika hampir keseluruhan produk genteng yang ada di Kebumen, bahkan di kota lainpun bertuliskan Genteng Sokka semua. Hal ini wajar terjadi karena bagi konsumen, Genteng Sokka adalah sebuah jaminan dengan kualitas yang tinggi. Cara Pembuatan Proses pembuatan genting dimulai dengan penyediaan bahan baku utama berupa tanah liat lempung. Bahan tambahan lain yang diperlukan adalah pasir yang halus sebagai bahan campuran, biasanya di ambil pasir sungai. Ketiga Air sebagai bahan peleburan tanah bahan tadi campur dan di olah dengan Perbandingan tertentu untuk menghasilkan tanah yang bagus tidak terlau keras juga tidak terlau lembek. Peroses peleburan Tanah liat, tanah liat dengan cara digiling menggunakan mesin penggiling yang disebut molen. Tanah liat di masukan ke mesin penggiling molen untuk di jadikan adonan yang lembut dan Padat. Hasil pelembutan ini sudah menjadi bentuk persegi empat dan siap untuk di cetak. Tanah liat yang sudah dihaluskan tadi dalam bentuk persegi empat di cetak melalui mesin press, mesin press ini masih manual menggunakan tenaga manusia. Berbagai macam nentuk cetakan Genteng, cetakan genteng ada yang bulat, genteng biasa papak, morando, mantili, kerpus bulat, kerpus papak dan Lain lain. Setelah dicetak, genteng di alasi dengan alas kayu persegi empat yang sebidang dengan genteng, yang di sebut dengan ancak. Genteng yang ditaruh di atas ancak, di simpan dan ditata di tempat yang bersusun yang di sebut ederan, untuk di angin anginkan supaya hasil genteng tidak bagus. Biasanya untuk mempercepat proses pengeringan genteng dijemur dibawah teri matahari. Setelah genting benar-benar kering proses selanjutnya adalah pembakaran genting. Genting ditata dengan rapi diatas tungku pembakaran, proses penataan genting ini memiliki teknik penataan tersendiri agar hasil pembakaran merata. Kerajinan Keramik Kabupaten Banjarnegara merupakan salah satu sentra kerajinan keramik yang ada di provinsi Jawa Tengah. Tepatnya di Desa Purworejo Klampok Banjarnegara,30 KM arah barat Ibu kota Kabupaten Banjarnegara. Kerajinan keramik Banjarnegara dapat bertahan sampai saat ini karena adanya ketersediaan bahan baku yang memadai, yaitu tanah liat yang berkualitas baik, sehingga mempunyai keunggulan kompetitif. Beberapa jenis produk keramik yang dihasilkan diantaranya adalah keramik glazur. Keramik glazur adalah jenis keramik yang paling banyak di pasaran untuk aplikasi lantai, dinding, maupun kerajinan keramik hias. Keramik Terracotta adalah keramik hasil dari pembakaran tanah liat dengan warna , dan Keramik cat adalah teknik pembuatan keramik dengan melapisi hasil kerajinan gerabah dengan cat dan biasanya hasilnya tidak semengkilap keramik glazur. Teknik Pembuatan Teknik pembuatan keramik secara garis besar adalah dengan alat putar dan alat cetak. Teknik pembentukan dengan alat putar dapat menghasilkan banyak bentuk yang simetris bulat, silindris dan bervariasi. Cara pembentukan dengan teknik putar ini sering dipakai oleh para pengrajin di sentra-sentara keramik. Pengrajin keramik tradisional biasanya menggunakan alat putar tangan hand wheel atau alat putar kaki kick wheel. Para pengrajin bekerja di atas alat putar dan menghasilkan bentuk- bentuk yang sama seperti gentong, guci dan lain-lain. Teknik pembentukan dengan cetak dapat memproduksi barang dengan jumlah yang banyak dalam waktu relatif singkat dengan bentuk dan ukuran yang sama pula. Bahan cetakan yang biasa dipakai adalah berupa gips, seperti untuk cetakan berongga, cetakan padat, cetakan jigger maupun cetakan untuk dekorasi tempel. Cara ini digunakan pada pabrik-pabrik keramik dengan produksi massal, seperti alat alat rumah tangga piring, cangkir, mangkok gelas danlain-lain. Disamping cara-cara pembentukan diatas, para pengrajin keramik tradisonal dapat membentuk keramik dengan teknik cetak pres, seperti yang dilakukan pengrajin genteng, tegel dinding maupun hiasan dinding dengan berbagai motif seperti binatang atau tumbuh-tumbuhan.

19 Terbaru Kerajinan Daerahgambar kerajinan dan asal daerah jenis bahan teknik pembuatan, kerajinan dan asal daerahnya dan keunikannya, kerajinan nusantara, daerah penghasil kerajinan tangan, kerajinan daerah yang mudah dibuat, tuliskan tiga hasil kerajinan daerah, seni kerajinan di daerahku asal daerah, kerajinan daerah asal bali yang terkenal adalah a keramik b ukir c tenun d patung, Kesenian Tradisional Jawa Barat Provinsi Jawa Barat merupakan salah satu daerah yang kaya akan budaya-budaya dan seni. Maklum, Jawa Barat ini merupakan salah satu hunian manusia tertua di Indonesia. Dengan demikian perjalanan kebudayaan berikut kesenian-kesenian rakyat juga saling isi mengisi. Perhatikan beberapa uraian tentang kesenian tradisional di Jawa Barat . 1. Kesenian Rampak Kendang Instrumen kesenian Rampak Kendang tidak hanya memerlukan kendang saja, tetapi dapat divariasikan dengan alat-alat lainnya, seperti alat gamelan, Rehab, dan gitar. Dalam seni pertunjukan, Seni Rampak Kendang telah diterima sebagai salah satu seni kreasi dan telah dipertunjukan pada acara-acara resmi, baik di lingkup pemerintahan, swasta maupun masyarakat umum. 2. Tari Jaipong Dewasa ini Jaipong/tari Jaipong boleh disebut sebagai salah satu identitas kesenian Jawa Barat. Hal ini tampak pada beberapa acara-acara penting yang berkenaan dengan tamu dari negara asing yang datang ke Jawa Barat. Para tamu itu sering disambut dengan tari Jaipongan. Demikian pula dengan misi-misi kesenian ke mancanegara senantiasa sering dilengkapi dengan Tari Jaipong. Tari Jaipong banyak memengaruhi kesenian-kesenian lain yang ada di masyarakat Jawa Barat, baik pada seni pertunjukan wayang, degung, genjring/ terbangan, dan kacapi jaipong. Hampir semua pertunjukan rakyat dan musik dangdut modern dikolaborasikan dengan Jaipong menjadi kesenian Pong-Dut. 3. Kesenian Sintren Istilah Sintren berasal dari dua kata, yaitu ”Sinyo” dan ”trennen”. Sinyo yang berarti pemuda dan trennen artinya latihan. Jadi, sintren artinya pemuda-pemuda Indramayu yang sedang berlatih kesenian. Cara memainkan Sintren ini mirip dengan pertunjukan sulap. Seorang penari perempuan awalnya menggunakan pakaian sehari-hari. Setelah dimasukkan ke dalam kurungan sebesar kurungan ayam dan dimasukkab juga busana tari ke dalam kurungan tersebut, dalam beberapa saat pakaian penari tersebut telah berubah dengan pakaian tari khusus. Kesenian ini sudah sangat jarang dan tidak setiap saat dapat dijumpai pertunjukannya. Oleh karena itu, kesenian ini dijadikan sebagai seni tradisional yang memiliki ciri khas khusus yang berkembang di daerah Indramayu. 4. Kesenian Blantek Blantek merupakan seni pertunjukan tradisional dari daerah Bogor. Bentuk kesenian ini seperti lenong Jakarta. Blantek dimainkan oleh sejumlah penari laki-laki dan perempuan dengan dialog-dialog yang yang mengundang gelak tawa. Atraksi-atraksi para pemain di atas panggung banyak diwarnai dengan lawak dan permainan silat. Dewasa ini kesenian Blantek sudah banyak dipengaruhi oleh kesenian Pop dan Dangdut. Masuknya musik Pop dan Dangdut ini tidak hanya berupa lagu-lagu, tetapi juga alat musiknya. Demikian pula tari Jaipongan. Cerita-cerita yang sering ditampilkan adalah Prabu Zulkarnaen dan Ngarah Barni. Alat musik yang dipergunakan dalam pertunjukan Blantek adalah rebana biang, katek, dan kebuk, kendang, jihan/rebab, kecrek dan gong. Pada zaman sekarang ditambah dengan alat musik diatonis seperti gitar melodi, bas, dan keyboard. 5. Wayang Golek Ada yang menyebut kesenian wayang golek ini sebagai teater boneka. Perkataan wayang berasal dari Wad an Hyang, artinya "leluhur", tetapi ada juga yang berpendapat yaitu dari kata "bayangan". Di Jawa Barat, wayang golek ini cerita-ceritanya bersumber dari Ramayana dan Mahabharata. Pertunjukan wayang biasanya dilakukan pada saat adanya kenduri baik dalam upacara perkawinan maupun hajatan sunatan, Agustusan atau karena hal tertentu biasanya ini dinamakan ruwatan. Waktu pelaksanaannya bisa semalam suntuk atau hanya beberapa jam saja. Isi ceritanya ada yang menganut prinsip galur diambil secara utuh berdasarkan cerita Ramayana dan Mahabharata dan ada yang menggunakan prinsip sempalan mengambil bagian-bagian tertentu yang biasanya menarik penonton, seperti peperangan, dan dialog humor. Beberapa jenis kesenian lain di Provinsi Jawa Barat No. Jenis Musik Alat/Instrumen Musik 1 Karawitan Bentuk tetabeuhan bunyi-bunyian, kakawihan, dan tetembangan. Karawitan yang dipadukan disebut karesmen. 2 Degung Jenis musik yang menggunakan laras degung. Musik khas Jawa Barat ini menggunakan seperangkat gamelan berlaras degung yaitu bonang peking. cempres, jengglong, gong, kendang, dan suling. 3 Kliningan Jenis musik dengan laras slendro tetapi kadang kadang lepas dari laras slendro, misalnya laras pelog. Perangkat musik kliningan terdiri atas rebab kendang, bonang, gambang, saron rincik, peking, penerus, dan gong 4 Cianjuran Jenis alat musik yang digunakan untuk mengiringi tembang Sunda Cianjuran. Alat musik ini terdiri atas dua buah kacapi kacapi indung/besar dan kacapi rincik/kecil serta suling. 5 Angklung Jenis alat musik yang terbuat dari bambu terdiri atas angklung, calung, dan bilah bambu lainnya. 6 Dog-Dog Semacam alat musik perkusi untuk mengiringi pergelaran reog. Alat musiknya terdiri atas tilingtit, tempas, dan brang-brang. 7 Tarawangsa Jenis alat musik khas Sumedang berupa alat musik gesek berbentuk seperti rebab dan didukung alat musik petik yang disebut jentreng sejenis kacapi. 8 Rengkong Pikulan padi yang dapat menghasilkan bunyi khas. 9 Tarling Seni musik khas Cirebon dengan alat musik utama berupa gitar dan suling. Alat musik pendukungnya adalah kendang, gong, kecrek, tamborin, dan organ. 6. Seni Sastra Daerah Selain kesenian-kesenian tradisional sebagaimana yang tadi sudah diuraikan, di Provinsi Jawa Barat juga terdapat seni sastra daerah. Ada jenis sastra lisan, ada pula jenis sastra tulisan. Sastra lisan, meliputi cerita-cerita rakyat, dongeng, legenda/ mitologi, sedangkan sastra tulisan terdapat dalam naskah-naskah kuno. Di wilayah Jawa Barat, sastra lisan dibuat dalam bentuk pantun. Model dari pantun adalah puisi yang diselang-seling dengan percakapan dan syair-syair cerita. Pantun dibawakan oleh juru/tukang pantun. Biasanya bentuk sastra pantun ini tampil mengiringi upacara-upacara adat. Pantun dibawakan dengan irama-irama tertentu yang diiringi musik kecapi. Contoh sastra lisan misalnya Lutung Kasarung, Sangkuriang, Ciung Wanara, Carios Wiwitan Raja-Raja di Pulo Jawa. Ada juga yang berbentuk wawacan yang masing-masing dibuat dalam bentuk pantun. Sastra tulisan terdapat dalam naskah-naskah kuno. Contoh dari sastra tulisan adalah naskah-naskah berikut. 3. Sanghyang Siksakandang Karesian 4. Amanat dari Galunggung 7. Seni Tari Jawa Barat Tarian daerah yang terdapat di wilayah Jawa Barat meliputi dua kelompok. Ada kelompok tarian klasik dan ada juga tarian kreasi. Apakah tari klasik dan kreasi itu? Tarian klasik adalah jenis-jenis seni tarian yang masih kental dengan tradisi. Biasanya dibawakan saat diselenggarakan upacara-upacara adat. Contoh tari klasik misalnya tari Merak, Topeng, dan Bangreng. Tari kreasi adalah jenis tarian yang sudah disesuaikan dengan perkembangan baru, contohnya tari Jaipong. Perhatikan Tabel berikut ini. No. Jenis Tari Keterangan 1Tarian Klasik Tari Tayuban/Nayuban, Ketuk Tilu, Ronggeng Gunung, Bangreng, Doger Kontrak, Baniet, Longser, Kemprongan, Bedaya Tara-wangsa, Sekar Putri, Kandagan, Gawil, Lenyepan, Ponggawa, Topeng Betawi, Merak, Kupu-Kupu, Kijang, Topeng, Sulintang, Ratu Graeni, Anjasmara, Kendang Penca, Reog, lbing Keurseus, Gotong Singa. 2Tarian Kreasi Tari Jaipong Baca juga 5 Alat Musik Tradisional Jawa Barat Lengkap, Gambar dan Penjelasannya Mengenal Kebudayaan Daerah Jawa Barat 8. Seni Kerajinan Jawa Barat Di wilayah Provinsi Jawa Barat terdapat berbagai jenis seni kerajinan rakyat. Kerajinan-kerajinan tersebut ada yang berkembang menjadi kegiatan industri dan ada juga yang berkembang secara tradisional. Keragamannya ada kerajinan anyaman, batik, payung, sepatu. Perhatikan tabel di bawah ini. No. Daerah Seni Kerajinan tradisional Trusmi, rotan, kedok, lukisan kaca, dan kulit. 2Kab. IndramayuTopeng, tembikar, tas kulit ular, batik tulis, tikar pandan dan bulu domba. 3Kab. TasikmalayaAnyaman, payung, batik tulis, kelom geulis, bordir, sepatu kulit, anyaman mendong, dan topi. 4Kab. PurwakartaKeramik 5Kota BandungSepatu 6Kota BekasiAnyaman bambu dan pahat patung. 7Kota BogorTanduk 9. Lagu Daerah Jawa Barat Setiap provinsi/daerah biasanya mempunyai beberapa nyanyian/lagu daerah. Istilah lagu daerah ada Juga yang menyebutnya lagu rakyat. Lagu daerah dari Jawa Barat adalah Bubuy Bulan. Beberapa nyanyian/lagu yang lain yang terkenal adalah Es Lilin, Cing Cangkeling, Tokecang, Manuk Dadali, Warung Pojok, Panon Hideung, Sintren, dan Kembang Jahe Laos. Demikian pembahasan tentang "Kesenian Tradisional Jawa Barat Lengkap Penjelasannya" yang dapat kami sampaikan. Baca juga artikel kebudayaan Daerah Jawa Barat menarik lainnya di situs Sumber Selayang Pandang Jawa Barat Moh. Rofi'i Adabeberapa jenis seni kriya, diantaranya ialah seni kriya keramik keramik, seni kriya kayu, seni kriya logam, seni kriya tekstil, seni kriya ukir, seni kriya anyaman, seni kriya batu bata dan seni kulit. Pembahasan. Haloo adik adik yang ganteng ganteng dan cantik cantik balik lagi nih sama kakak kece. Gimana kabar kalian?
3 Rumah Gadang, Sumatera Barat rumah gadang Rumah bagonjong atau rumah godang merupakan sebutan lain bagi rumah adat asal Sumatera Barat ini. Keunikannya paling terlihat jelas dan menonjol pada bagian atap yang memiliki bentukan seperti tanduk pada ujung atapnya. Ruangan di dalam rumah ini tidak memiliki sekat kecuali pada kamar tidurnya.
JawaBarat memiliki berbagai jenis seni kerajinan rakyat. Seperti batik, topeng, anyaman bambu, atau kerajinan tanduk. Kerajinan-kerajinan tersebut berkembang menjadi kegiatan industri dan tradisional. Lagu daerah Jawa Barat memiliki beberapa lagu daerah yang menjadi kekhasan. Seperti Bubuy Bulan Es Lilin Cing Cangkeling Manuk Dadalu Tokocang. alasandi balik ornamen betawi jalan layang tendean. undangan pengantin khas jawa. motif ukiran dari berbagai daerah om juki. ornamen tradisional kerajinan baru blogspot com. ukiran kayu tradisional khas papua. perkembangan ornamen dari masa ke masa. rumah adat baileo asal daerah maluku dunia kesenian. rea ragam hias nusantara reashawolelf m27m. 105 416 94 482 357 387 424 135 380

seni kerajinan di daerahku asal daerah jawa barat